Saturday, June 8, 2013

Di mana ketenangan yang ku cari???

Bismillahirrahmaanirrahiim. cuaca sangat sejuk, nyaman kerana diluar sana.. ALLAh SWT sedang menurunkan hujan. Nikmat. Alhamdulillah. “Allahumma shoyyiban nafi’a..”

Di mana ketenangan yang aku impikan selama ini??pada mulanya aku memiliki ketenangan bila bersama mu..tetapi setelah aku mengetahui bahawa ada orang lain yang cuba untuk memilikimu,aku mula rasa tidak tenang.Adakah akan berulang kejadian silam dalam hidupku bila kekasih hati beralih arah tanpa sebab yang boleh diterima akal?

Sejak dua menjak ini dirimu sering muncul di dalam mimpi-mimpiku..datang memberikan kebahgiaan buat diriku.Alangkah indahnya kalau mimpi itu betul2 kenyataan?Tetapi orang selalu kata mimpi itu hanya mainan tidur.Tetapi aku rasakan mimpi itu seoalah realiti??

Aku sentiasa memikirkan mengenai perhubungan antara aku dan kau.Adakah ia akan berakhir seperti yang kita inginkan?aku tahu engkau terlalu letih untuk bercinta lagi.Sama juga seperti aku yang dah letih untuk mencari cinta yg sejati.Bagi aku kau adalah yang terbaik buat diriku.

Aku terima segala kekurangan dan kelebihanmu.Bagiku kau teramat cantik bukan pada pandangan mataku,tetapi di dalam hatiku.Kau sentiasa tersemat di dalam hatiku yang telah engkau tawan sejak dari mula kita kenal.

Aku inginkan ketenangan bersama mu wahai sayangku.Engkaulah penghibur diriku disaat aku bersedih.Engkaulah teman sepergaduhan aku.Engkaulah teman menangis ku.Aku tak sanggup untuk kehilanganmu di saat ini.Aku berpegang pada janji kita yang kita tetap akan bersama walau apa juga rintangan yang mendatang.

Di saat aku menulis entri ini,mataku belum terpejam walau sesaat pun hanya kerana memikirkan tentang dirimu dan perhubungan kita.Aku taknak apa yg terjadi semlm berulang.Dan aku taknak cinta yang kita bina selama ini menjadi tawar.


Aku berharap engkau setia menantikan diriku dan cintamu padaku takkan pernah pudar atau padam.Hanya dengan memiliki dirimu dapat membuatkan hatiku berasa tenang..Percayalah sayang Aku akan tetap memegang pada janji2 yang telah aku lafazkan kepadamu..

Ikhlas dari hatiku buat insan yang tersayang..

Tuesday, March 5, 2013

Puisi Luahan kerinduaan yg tak t'kira



LUKISAN HATI

Aku ingin pulang kepada hati yg kucintai
tapi aku harus menunggu,
di setiap heningku tak pernah lelah kau menemaniku
walau itu hanya bayang-bayang senyummu yg bila kusentuh senyum itu pergi

Di setiap matahari pergi, s'lalu saja terlihat saat kau berpaling dan berjalan meninggalkanku
aku ingin bertahan untuk orang yang kucintai
karena kupikir tak mungkin hanya sebatas ini cintaku

Kunikmati kesepian-kesepian ini
dengan nada, dengan mimpi, juga dengan kenanganmu
biar saja rindu ini hidup di dasar hati
menunggu sampai waktu yang panjang menegurnya
sampai ia menemui apa yang ia inginkan, apa yang ia rindu

Telah kubingkai namamu, lihatlah sangat indah di dalam hati
dan perpisahan ini tak mampu merusaknya sama sekali
suatu hari nanti jika kita bersatu lagi, kan kubacakan puisi ini untukmu
dan jika tidak, kan kubacakan sajak ini pada matahari di senja hari, atau pada bulan yang s'lalu menanti ...
ini hanya sekedar lukisan hatiku saat ini, dan entah seperti apa di suatu hari 


KEHANGATANMU

Terasa hangat dikala dirimu ada di sampingku
Menebarkan pesona yang ada ke dalam hatiku
Membuat aku tau akan artinya cinta
Didalam jiwa yang gembira
Dan di dalam cinta yang bergelombang
Hanya kamu d hatiku selamanya...

KERINDUAN

Adakah engkau disana sepertiku
Memasuki dunia hayalanku yang mencaci
Aku berhayal berduaan dengan mu
Dimana aku dapat tertawa bersamamu, menggenggam tanganmu

Wahai cintaku disana
Mengapa kau tak mengenaliku
Kau tak tahu apa yang ada di hatiku
Kau tak tahu jika aku memandingi wajah indahmu

Adakah engkau disana sepertiku
Yang tidak sadarkan diri akan cinta yang bersemi
Yang tak mampu mengucapkan kedalaman kerinduan
Saat berhadapan dengan mu

Aku yang terkurung di ruang cinta dan kerinduan ku
Tak dapat berucap padamu, bahkan walau telah menyentuhmu
Setiap menatap matamu terasa menusuk ke jantung hati ku
Engkau cintaku, cinta terpendamku
Engkau rinduku, rindu tak bertuanku.